Month: June 2007

SMA 2 Terima Siswa Baru Untuk Lima Rombel

SIJUNJUNG – Sesuai rencana quota Dinas Pendidikan Kabupaten Sawahlunto Sijunjung, pada tahun ajaran 2007/2008 ini SMAN 2, menerima siswa baru untuk lima rombongan belajar (Rombel).
“Secara keseluruhan, untuk lima Rombel, jumlah siswa 200 orang (40/Rombel), namun dalam penerimaan siswa baru belum tentu kita menerima sebanyak itu, karena tidak tertutup kemungkinan adanya siswa kelas 10 sekarang yang tidak naik kelas. Artinya, 200 dikurangi dengan siswa yang tidak naik kelas, itulah jumlah yang akan kita terima,” kata Kepala SMA 2, Drs. Iskandar menjawab Singgalang, Rabu kemarin di ruang kerjanya.
Penerimaan siswa baru itu, ulas Iskandar, akan dilaksanakan dari 2 sampai 14 Juli mendatang. Tepatnya setelah siswa kelas 10 sekarang menerima lapor kenaikan kelas, Sabtu lusa.


SMAN 2 yang pada Ujian Nasional (UN) tahun ajaran 2006/2007 ini menempati posisi kedua dalam keberhasilan lulus siswa, rayonisasinya, SMPN 1, 6, 7 dan SMPN 22.
“Dalam menerima siswa baru ini, kita tidak menentukan Nilai Evaluasi Murni (NEM), hanya memakai sistim rangking. Artinya, kita akan menerima siswa sesuai rencana quota, dengan mengurut perolehan NEM,” jelas Iskandar.
Disisi lain Iskandar mengatakan, sebelum UN tahun ajaran 2006/2007 dilaksnakan, secara keseluruhan anak didik SMA 2 berjumlah 441 siswa (11 Robel).
Siswa sebanyak itu, dihadapi oleh 40 tenaga pengajar, termasuk Kepala sekolah. Dari jumlah itu, 36 majelis guru sudah berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Selebihnya, dua guru Bantu dan dua honor komite.
Menurut Iskandar, pada tahun ajaran 2006/2007 ini, siswa kelas 13 yang mengikuti UN, berjumlah 113 orang, jurusan Ilmu Sosial (IS) 84 dan Ilmu Alam (IA) 29. Alhamdulillah siswa jurusan IS lulus 100 porsen, sementara jurusan IA tidak lulus tiga orang.
Dengan porsentase lulus 97,35 secara keseluruhan, SMA 2 menempati posisi kedua dalam keberhasilan lulus.
Seiring dengan prestasi yang diukir siswa kelas 13, seorang guru SMA 2, Rahma Maulida, S. Pd yang mengajar mate matika, terpilih sebagai guru terbaik pertama dari 367 guru SLTA di Kabupaten Sawahlunto Sijunjung.

Sekretaris Nagari Diangkat Jadi PNS

SIJUNJUNG – Adanya rencana pemerintah mengangkat sekretaris desa, (di Sumbar sekreteris nagari), menjadi Pegawai Negri Sipil (PNS), pada dasarnya disambut gembira dan rasa syukur oleh seluruh sekretaris nagari di Kabupaten Sawahlunto Sijunjung.
Namun dibalik gembira dan rasa syukur itu, ada juga sebagian yang risau dan cemas. Mereka belum tahu secara pasti apakah mereka memenuhi persyaratan atau tidak, karena persyaratan yang ditentukan pemerintah belum dirinci secara mendetil. Seperti usia maksimal 51 tahun, belum diketahui jatuhnya pada tahun berapa.
“Sebagaimana sekretaris desa/nagari yang lain, saya juga gembira dan bersyukur adanya rencana pemerintah mengangkat kami menjadi PNS. Karena dengan gaji baru ini pendapatan akan lebih baik, hidup pun akan berubah. Namun saya sendiri, belum tahu secara pasti apakah saya memenuhi persyaratan atau tidak,” kata Sekretaris Nagari Padang Sibusuk, Kecamatan Kupitan, Muchtar. S, di ruang kerjanya, Selasa (26/6).


“Dari segi masa kerja yang patokannya minimal dua tahun, saya sudah memenuhi ketentuan, karena saya sudah menjadi sekretaris nagari sejak tahun 2001, tepatnya sejak status pemerintahan desa kembali ke pemerintahan nagari, dengan kata lain sudah enam tahun.
Yang menjadi keraguan bagi saya, adalah masalah usia yang maksimal 51 tahun. Kalau 51 tahun pada tahun 2007 ini, berarti saya tidak lagi memenuhi persyaratan, karena usia saya sudah masuk 52 tahun,” sebut Muchtar.
Berbedah dengan Muchtar, bagi Sekretaris Nagari Pamuatan, Rezmizar, tidak ada masalah, karena disamping sudah menjadi sekretaris selama enam tahun, usianya baru 41 tahun. Begitu juga bagi sekretaris nagari lain yang usianya masih di bawah 51 tahun.
Seorang pejabat Bagian Pemerintahan Nagari Setdakab Sawahlunto Sijunjung, Sarkion, SE yang dikonfimasi Singgalang di ruang kerjanya, Rabu kemarin, tentang usia 51 tahun sekretaris nagari jatuhnya tahun berapa, belum bisa menjelaskan, karena belum ada penjelasan secara pasti dari pemerintah pusat.
“Karena belum ada penjelasan dari pemerintah pusat, kita belum tahu usia 51 tahun sekretaris nagari terhitung mulai tahun berapa. Entah sejak pengusulan diangkat menjadi PNS tahun 2005, tahun 2007 ini, atau tahun SK diterbitkan. Kita belum menerima penjelasan lanjutan,” aku Sarkion.

Kepala Inforkom Mendalardi

Berita Aktual Ditunggu Pembaca

Dengan telah dikukuhkannya pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) perwakilan Sawahlunto Sijunjung, Kepala Kantor Inforkom daerah ini, Drs. Mendalardi, MM, berharap insan pers lebih berperan aktif dalam memajukan pembangunan.
“Dengan telah dikukuhkannya pengurus PWI perwakilan Sawahlunto Sijunjung, oleh ketua PWI Cabang Sumbar, di Balarung Lansek Manih, Senin (25/6), kita berharap insan pers yang berkiprah di daerah ini lebih berperan aktif dalam memajukan pembangunan, lewat berita dan tulisan yang disajikan,” kata Mendalardi, Rabu kemarin, di ruang kerjanya.
Menurut Mendalardi, terlaksananya berbagai kegiatan dan program pembangunan, tidak terlepas dari kerja sama yang harmonis semua pihak serta tingginya kesadaran masyarakat dan adanya dukung insan pers sebagai kekuatan keempat setelah yudikatif.


“Untuk itu, sesuai fungsi dan perannya, ke depan kita sangat berharap pers tetap mendukung pelaksanaan pembangunan melalui penyajian berita yang aktual dan menyejukan, sekaligus memperkokoh persatuan dan kesatuan serta kekompakan rakyat yang sudah terjalin erat. Karena setiap berita dan tulisan yang disajikan pers, mampu membentuk opini publik. Makanya, berita aktual dan terpercaya, selalu ditunggu pembaca ” kata Mendalardi.
Sebagaimana yang dilakukan selama ini, terlebih oleh insan pers yang berpos dan berdomisili di Sawahlunto Sijunjung, ulas Mendalardi, disamping mencerdaskan, mengaya dan mencerahkan pembacanya, lewat tulisan dan berita yang disajikan, insan pers diharapkan mampu menggugah motivasi dan menantang para pembaca untuk melakukan sesuatu yang inovatif dan produktif.
Artinya bukan berita yang merusak dan mengusik tatanan kehidupan yang kondusif. Apa lagi yang memicu terjadinya komplit, perpecahan dan permusuhan di tengah masyarakat, karena akhir dari semua itu adalah kerugian daerah dan rakyat banyak.
“Kontrol sosial memang bagian dari tugas, fungsi dan peran wartawan, tapi kita berharap tidak merugikan daerah dan masyarakat, melainkan memperbaiki kelemahan dan kekurangan, demi lancarnya pembangunan yang bermuara kepada peningkatan ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” harap Mendalardi.
Pengurus PWI perwakilan Sawahlunto Sijunjung yang dikukuhkan ketua PWI Cabang Sumbar, Ir. Basril Basyar, MM, diketuai wartawan Harian Singgalang, Syaiful Husen, S. Pd.

SMA 9 Bangun Berbagai Sarana Penunjang

Sijunjung
SMAN 9 Sawahlunto Sijunjung yang baru setahun menyelenggarakan proses belajar mengajar, dalam membangun sarana penunjang pendidikan, bagaikan berpacu dengan waktu.
Setelah lingkungannya ditanami dengan berbagai bibit melalui gerakan penghijauan tingkat Kabupaten Sawahlunto Sijunjung beberapa bulan lalu, kini pihak sekolah mulai membangun labor komputer.
Seiring dengan itu, halaman sekolah yang cukup luas, juga tengah dipasang vaping block, sekaligus membuat pagar BRC di bagian depan serta pagar kawat berduri di bagian samping dan belakang SMA.
Selain itu, dalam waktu dekat ini, Pemkab Sawahlunto Sijunjung juga akan meregid beton jalan menuju sekolah dari jalan raya lintas Sumatra yang panjangnya lebih kurang 500 meter.


Kepala SMAN 9, Syafruddin, S. Pd didampingi wakil ketua komite Dendi Saputra, menjawab Singgalang, di ruang kerjanya, Selasa (26/6) mengatakan, memanfaatkan dana block grant Rp145 juta dan dana pendamping Rp36,250 juta, pembangunan labor komputer sudah dimulai sejak Senin (25/6).
Selain untuk fisik bangunan yang berukuran 8×9 meter, dana yang secara keseluruhan Rp181,250 juta, juga dialokasikan untuk pembeli mobiler serta pemasangan AC dan instalasi listri pada labor komputer.
Supaya kegunaan dana yang tersedia lebih efektif dan efisien, pembangunan labor dikerjakan secara swakelolah oleh sekolah bersama pengurus komite.
“Selain efektif dan efisien, kami juga berharap dana yang dialokasikan untuk membangun labor, ada kelebihan untuk memulai pembangunan musalah dan pos penjagaan Satpam,” harap Syafrudin dan Dendi Saputra.
Vaping block yang kini tengah dipasang di halaman sekolah serta biaya pemasangan sekaligus pembuatan pagar Rp60 juta, adalah bantuan dari Pemkab Sawahlunto Sijunjung, tambah Syafruddin.
Tentang jalan menuju sekolah yang akan diregid beton dalam waktu dekat ini, beberapa hari lalu telah diukur oleh aparatur Dinas Pekerjaan Umum Sawahlunto Sijunjung.
“Kita berharap regid beton itu menjadi kenyataan, karena jalan yang dilalaui setiap hari sekolah oleh ratusan siwa dan majelis guru, kondisinya sangat memprihatinkan. Selain berlubang, juga becek dikala hujan. Jika memungkinkan, seiring dengan meregid beton, kami pihak sekolah juga berharap kepada Pemkab untuk membangun gerbang di depan jalan yang diregid,” harap Syafruddin dan Dendi Saputra.

Manfaatkan Gaji ke-13

Sijunjung
Sesuai maksud dan tujuan pemberian oleh pemerintah, Sekdakab Drs. Bakri berharap kepada seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Sawahlunto Sijunjung memanfaatkan gaji ke-13 untuk kelangsungan pendidikan putra putrinya, jangan untuk keperluan yang lain.
“Kita pantas bersyukur kehadirat Allah SWT dan berterima kasih kepada pemerintah. Karena disaat kita membutuhkan biaya untuk kelangsungan pendidikan anak di awal tahun ajaran baru, kita diberi gaji ke-13 yang diterima secara utuh, tanpa potongan ansuran keridit bank atau koperasi.
Untuk itu, saya berharap kepada seluruh pegawai lingkungan Pemkab Sawahlunto Sijunjung, memanfaatkan gaji ke-13 itu sesuai maksud dan tujuan, supaya ada berkahnya, jangan dipergunakan untuk keperluan lain,” harap Sekdakab.

Harapan itu disampaikan Sekdakab dalam apel gabungan di halaman Kantor Bupati, Senin (25/6).
Sebagaimana biasa, apel gabungan yang dilaksanakan setiap Senin, kecuali Senin minggu pertama apel organik, dihadiri Bupati Darius Apan, pejabat teras Pemkab dan segenap pimpinan unit kerja. Peserta apel, seluruh karyawan/ti yang berkantor di Muaro Sijunjung.
“Sebagaimana sering dikatakan bapak bupati dan bapak wakil bupati,” ulas Sekdakab, “pendidikan yang rendah, merupakan salah satu penyebab terjadinya kemiskinan. Justru itu, mari kita berupaya melanjutkan pendidikan anak ke tingkat yang lebih tinggi. Jangan puas hanya dengan menamatkan SLTP atau SLTA, usahakan sampai perguruan tinggi. Terlebih tahun ini, kita mendapat dukungan dana dari pemerintah.”
Karena pendidikan yang rendah merupakan salah satu penyebab terjadinya kemiskinan, lanjut Bakri, Pemkab Sawahlunto Sijunjung sudah bertekad menuntaskan wajib belajar (Wajar) sembilan tahun, bahkan 12 tahun.
Supaya tekad Pemkab terwujud, dukungan dari segenap pegawai dan masyarakat, terlebih para orangtua yang putra putrinya sedang menduduki bangku pendidikan, tentunya sangat dituntut dan diharapkan. Tanpa adanya dukungan pegawai dan masyarakat, tekad Pemkab tidak akan membuahkan hasil sesuai sasaran dan harapan.
Bertekadnya Pemkab menuntaskan Wajar sembilan tahun bahkan 12 tahun, karena melalui pendidikan bisa diputuskan mata rantai kemiskinan. Pendidikan yang rendah, menyebabkan lemahnya sumber daya manusia yang memicu minimnya penghasilan, sehingga klimaksnya melahirkan lingkaran kemiskinan yang berkelanjutan.
“Justru itu, dukungan masyarakat, terlebih pegawai, sangat diharapkan. Manfaatkanlah gaji ke-13 untuk kelangsungan pendidikan putra putri kita, jangan dipergunakan untuk keperluan lain,” kata Sekdakab, Bakri mengulangi harapannya.(Nasrul Rasyad)

perkebunan karet di kawasan Mangganti

Mangganti
Masyarakat Nagari Mangganti kecamatan Sumpur Kudus berharap kepada investor dan pemerintah kiranya dapat membangun kebun karet baru seluas 2000 hektar dalam upaya peningkatan produktifitas perkebunan karet di kawasan Mangganti sebagai pendongkrak perekonomian warga dimasa datang.
Harapan itu disampaikan oleh wali nagari Mangganti Syahrial yang ditemui Haluan Sabtu lalu di Mangganti sehubungan masih ada Ribuan hektar lahan tidur yang belum dijamah manusia antara nagari Mangganti ke nagari Durian Gadang kecamatan Sijunjung.
Keinginan ini telah disampaikan dalam Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) kecamatan belum lama ini ,usulan setiap tahun kita masukkan namun reailisasi belum juga terwujud.
Dalam kegiatan Musrenbang banyak program pembangunan yang kita sampaikan,secara cepat dapat menyentuh dalam kehidupan masyarakat untuk meningkatkan ekonomi diutamakan kebun karet.


Animo masyarakat selalu kita tampung,keinginan diawali dari musyawarah rencana pembangunan nagari,bermacam saran dan usulan yang datang dari masyarakat kesemua itu bermuara kepada kesejahteraan warga.
Ditempat yang terpisah Camat Sumpur Kudus Drs.Delta yang dihubungi Haluan membenarkan selama ini sejumlah warga hidup tergantung kepada pengolahan kayu mereka mengambil,mengangkut dari hutan dengan sistim menerima upah dari pedagang kayu,tapi beberapa bulan ini warga tidak dapat lagi bergerak dibidang ini karena takut razia,dari pada penghuni kandang situmbin lebih baik alih provesi.
Nagari Mangganti daerahnya perbukitan,mendatar jalan baru yang telah diabngun pemerintah daerah tahun 2004 lalu itu sangat besar artinya bagi masyarakat yang menghubungkan kedua nagari ini.
Jarak hanya berkisar 15 km,kiri kanan jalan hutanya masih perawan,kondisi jalan saat masih berstatus tanah,musim hujan tidak bisa dilewati kenderaan roda dua dan empat,namun demikian secara bertahap kelihatan warga telah membangun pemukiman disepanjang jalan baru itu.
Jalan baru dengan menelan dana APBN sekitar Rp 4 milyar itu pihak pemerintah bertujuan untuk membuka kantong-kantong lahan tidur agar dapat diolah,selama ini yang sulit masalah transprotasi.
Kawasan baru ini sangat r4amai dilalui oleh warga jika musim kemarau,sambil menikmati alam yang indah,sejuk belum dikotori oleh udara,pengembangan lahan ini sangat ditunggu oleh masyarakat.
Lahan kosong sangat luas sekali sulit kita kita hitung karena batasan sebelah ketimur langsung dengan provinsi Riau,katakanlah daerah Lisun,hutan yang masih asri belum pernah di olah oleh manusia.
Menurut Syahrial masih terdapat ribuan hektar lahi dibagian kawasan Lisun,sejumlah warga pergi kehutan Lisun mencari ikan,tidak tanggung-tanggung mereka membawa hasilnya cukup banyak,dari ikan kecil sampai besar mereka dagang,tapi sebelumnya sudah mereka Sangai terlebih dulu.
Kata warga yang masuk kekawasan Lisun mengetakan tidak terhitung jumlah kayu besar didalamnya,daerahnya datar,Batang Lisun cukup besar,kelihatan ikan banyak belum dimanfaatkan secara optimal,tutur wali (mashariyanto)

Maulid Nabi Muhammad SAW di jorong Silabao nagari Aie Angek kecamatan Sijunjung

Wakil Bupati kabuoaten Sawahlunto/Sijunjung H.Yuswir Arifin berharap, Dalam upaya mencapai nagari impian,peranan dan fungsi wali nagari,ninik mamak,Bundo kanduang sangat diharapkan agar dapat menggerakkan masyarakat untuk meningkatkan swadaya dan partisipasi dalam mempercepat proses pembangunan disegala bidang.
Demikian sambutan Yuswir Arifin dalam pengarahanya di Surau An-Nur jorong Silabao nagari Aie Angek kecamatan Sijunjung dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW,Sabtu (23/6) malam,kegiatan ini dihadiri kepala Dinas Perhubungan Drs.Khairuddin,Kasi Humasy kantor Inforkom Mashariyanto,SE,Camat Sijunjung Kasman,Wali nagari,jemaah Surau dan masyarakat nagari.
Untuk mewujudkan pembangunan disetiap nagari swadaya dan partisipasi dari masyarakat untuk menciptakan suatu pembangunan sangat kita harapkan misalnya membangun jembatan gantung, kegiatan ini selalu ditingkatkan,karena pihak pemda memberikan dana sebagai pancingan,yang banyak adalah swadaya akhirnya hasil dapat berlipat ga nda.
Contohnya setiap selesai pembangunan jembatan gantung masyarakat dibawah pimpinan wali nagari mereka mengadakan syukuran secara bersama katakanlah berupa “Alek Nagari “ yang dimeriahkan dengan bermacam jenis kesenian tradisi yang ditampilkan.


Kegiatan pembangunan melalui dana partisipatif sangat besar manfaatnya oleh masyarakat,seperti kita membangun jembatan gantung mereka bisa melakukan dengan gotong royong mencari kayu,mengambil pasir,krekel,batu pemda hanya menyediakan kebutuhan yang tak mungkin digotong royongkan seperti Semen,Besi.
Pemda sekarang dalam programnya menuju lahan tidur untuk dijadikan lahan produktif,yang diutamakan membuka jalan baru,membangun jembatan permanen sehingga kawasan tidur itu dapat diolah dan dikembangkan.
Kita mengetahui kata Yuswir pemda dengan keterbatasan dana diharapkan peranan kita semua dapat saling mendukung misalnya membuka jalan baru dan lahan untuk dijadikan perkebunan maupun permukiman masyarakat jangan terlalu tinggi menjual harga tanahnya.
Insya Allah berkat keterpaduan dari semua pihak kesulitan dibidang pembebasan tanah dapat terwujud melalui musyawarah dengan niknik mamak,pemangku adat,alim ulama akhirnya seluruh permasalahan yang timbul dapat dipecahkan.
Mengingat kabupaten kita sudah dibagi Dua pihak pemda tentu akan mencoba membuka lahan baru sebagai kawasan perkembangan untuk mengangkat perekonomian masyarakat dan mampu memberikan kontribusi terhadap pendapatan asli daerah (PAD) dimasa datang.
Selain membuka jalan baru banyak yang dapat kita kembangkan,pembukaan lahan perkebunan,transnmigrasi,pertanian serta bahan galian yang jenisnya cukup banyak,batubara,biji emas,besi,kapur putih masih banyak yang terpendam belum semuanya kita kelola secara profesional.
Nagari Aie Angek sangat cocok untuk pengembangan kebun karet,Cassiavera dan coklat,karena lahan masih banyak lagi yang kosong,agar segera ditanami demi peningkatan ekonomi keluarga dimasa datang,tutur Yuswir.(MO).

Pabrik Pengolahan kayu karet di Muaro Takung

Muaro Takung
Bupati Sawahlunto/Sijunjung H.Darius Apan berharap dengan adanya pembangunan pabrik pengolahan kayu karet akan menghasilkan nilai guna dan manfaat yang besar bagi semua stakeholder yang terkait dengan investasi ini.
Harapan itu disampaikan Darius dalam sambutan pada acara peletakan batu pertama pembangunan pabrik pengolahan kayu karet PT.Asri Sijunjung,Kamis (21/6) di nagari Muaro Takung kecamatan kamang Baru.
Acara ini dihadiri Gubernur Sumatra Barat,unsur muspida Provinsi,ketua DPRD kabupaten,BupatiSarolangun,bupati Dharmasraya,dari perusahaan,PT.Kuatassi Wisework,Yifung Agri Sumatra perkasa,PT.Asri Sijunjung,ditandai dengan penanaman kepala kerbau oleh Gubernur di lokasi tersebut.
Menurut Darius Pabrik pengolahan kayu karet sudah lama didambakan masyarakat,karena Ranah Lansek Manih merupakan pemasok karet yang terbesar di Sumatra Barat ini,kebun karet sudah sewajarnya kita remajakan.
Kepada para investor diharapkan akan mendapatkan keuntungan yang maksimal sesuai dengan hitungan-hitungan ekonomis dan sosial serta perhitungan lainya yang telah direncanakan secara matang.

Bagi pemerintah dan masyarakat Ranah Lansek Manih akan mampu menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat,memaksimalkan hasil dari potensi kebun karet masyarakat yang ada sekarang,baik dalam bentuk pemanfaatan pohon karet yang sudah tua atau kurang produktif,maupun dalam rangka peremajaan dan penanaman karet baru pada lokasi yang masih tersedia.
Sehubungan dengan itu kata Darius adanya komitmen yang kuat dari semua pihak untuk mensukseskan berdirinya pabrik pengolahan kayu karet,mulai dari tahap pembangunan terlebih lagi pada waktu peroperasi nanti.
Dalam kegiatan ini antusias masyarakat cukup ramai menghadiri acara peletakan batu pertama pabrik pengolahan kayu karet ini,karena lokasinya berada dipinggir jalan lintas Sumatra,berada di sekeliling kebun karet rakyat.
Gubernur Sumatra Barat Gamawan Fauzi dalam sambutan mengatakan baru pertama kali ada pabrik pengolahan kayu karet di Ranah Minang ini,pabrik ini merupakan prestasi yang diraih oleh Ranah Lansek Manih.
Dengan adanya pabrik pengolahan kayu karet tentu ekonomi masyarakat dimasa datang dapat meningkat,semua kayu kayu karet yang tidak berproduktif akan dibeli oleh perusahaan kemudian kebun akan diremajakan,mengenai bibit akan disediakan oleh perusahaan.
Tidak terbayang oleh kita bahwa akan berdiri pabrik pengolahan kayu karet di daerah ini,kita Bersyukur kepada Allah SWT,berkat rahmatNya pabrik ini dapat didirikan di Muaro Takung,pabrik ini kepunyaan kita bersama mari kita pelihara,dijaga secara bersama.
Keuntungan pabrik pengolahan kayu karet di Muaro Takung sangat strategis,daerah tetangga bisa memasok kayu karet yang tua kelokasi ini,tidak tertutup kemungkinan provinsi Riau,Jambi masyarakay yang punya pohon karet tua dapat diangkut kelokasi ini dengan harga tentu sudah ditetapkan oleh perusahaan dengan cacatan tidak merugikan petani karet.(Mashariyanto).

pembukaan dan pertandingan divisi III PSSI grup IV wilayah I

SIJUNJUNG,
Jika tidak ada aral melintang prosesi pembukaan dan pertandingan divisi III PSSI grup IV wilayah I yang akan berlangsung hari ini, Rabu 27 Juni hingga 3 Juli mendatang, akan disiarkan secara langsung, radio Lansek Manih milik Pemkab Sawahlunto Sijunjung.
Wakil Bupati Sawahlunto Sijunjung, Yuswir Arifin didampingi Kepala Kantor Informasi dan Komunikasi, Drs.Mendalardi, MM kepada Haluan diruang kerjanya, Selasa sore kemarin menyebutkan, disiarkannya secara langsung pertandingan lanjutan divisi III PSSI gurp IV wilayah I, guna memenuhi tingginya animo masyarakat di daerah ini, khususnya pencandu sepakbola yang ingin mengikuti jalannya pertandingan lanjutan divisi III PSSI, baik dikabupaten ini maupun di kabupaten/kota tetangga.
“Guna memenuhi tingginya animo masyarakat, khususnya pencandu sepak bola yang ingin mendengar jalannya pertandingan, baik di kabupaten kita maupun kabupaten/kota tetangga,” ujar Yuswir Arifin yang diamini Mendarlardi.


Selain menyiarkan pertandingan tersebut, lanjut Mendalardi, pihaknya juga akan menghadirkan komentator untuk mengulas jalannya pertandingan, baik di saat turun minum maupun selesai pertandingan.”Kalau memungkinkan kita akan menghadirkan komentator untuk mengulas jalannya pertandingan,” paparnya.
Dikatakan, Kepala Kantor Inforkom ini, siaran langsung yang di siarkan dari stadion Prof.M.Yamin Muaro Sijunjung itu, dipandu reporter Hendri Nurka dan Can Kampai, mulai pukul 16.00 WIB pada gelombang, 93,6 FM.
Sementara itu, tiga tamu yang menjadi rival Persiju pada babak kedua divisi III PSSI grup IV wilayah I sudah berada di Muaro Sijunjung.Ketiga kesebelasan itu, Persepak Payakumbuh, Ps. Bakree All Star Asahan Sumatera Utara dan Persibamer Nanggru Aceh Darussalam (NAD).“Ketiga kesebelasan yang menjadi tamu kita, sudah berada di Muaro Sijunjung,” ujar Yuswir Arifin.
Ketika ditanya jadwal dan kesebelasan mana yang berhadapan dengan Persiju pada laga perdana, babak kedua divisi III PSSI grup IV Wilayah I, Ketua Umum Persiju Sijunjung belum mengetahuinya.Pasalnya, technical meeting ke empat tim baru akan dilaksanakan malam ini (malam kemarin).(azn)

PCMAV RC17 + RTP Beta7

Bersamaan dengan akan terbitnya majalah PC Media 07/2007, maka PCMAV RC17 juga akan dirilis ke publik secara resmi. Di rilis ini banyak virus baru yang menyebar luas di masyarakat yang berhasil diatasi secara tuntas. Kestabilan PCMAV RTP pun semakin mendekati sempurna.


VIRUS BARU DI RC17:

Tambahan signature virus/varian baru, baik lokal maupun asing: 101 virus.
Beberapa virus baru yang dikenal beserta variannya: Aastre, Alicia-Mario, KSpoold, Latifah-Melati, Penyiar, Wayang-Bunga, Wayang-Pandawa, dsb.
Total virus yang dikenal di RC16: 870 virus.
Total virus yang dikenal jika digabung dengan database ClamAV terbaru: 94.000 virus lebih.

PCMAV CLEANER RC17:

Ditambahkan, data heuristic untuk virus yang belum dikenal.
Improvisasi, kemampuan engine “DeepClean” agar perbaikan registry dapat lebih sempurna.
Diperbaiki, bug yang menyebabkan “freeze” pada beberapa konfigurasi sistem.
Optimasi, scan engine yang lebih cepat 40% dibanding versi sebelumnya.
Optimasi, manajemen memory yang lebih baik untuk mengatasi “kebocoran memory” pada sistem.
Optimasi, rutin thread agar PCMAV lebih stabil dan dapat berjalan secara halus pada setiap sistem.

PCMAV RTP Beta7:

Improvisasi, teknologi “ActiveScan” pada RTP kini secara otomatis dapat menginformasikan kehadiran virus komputer pada USB flash disk yang baru di-colok.
Improvisasi, filter API, hook dan injeksi yang lebih baik agar lebih kompatibel dan stabil. Rasakan betapa “ringannya” RTP di Beta7 ini dibanding sebelumnya.

JANGAN SAMPAI KEHABISAN (LAGI):
So, dapatkan PCMAV RC17 yang telah disempurnakan hanya di majalah PC Media 07/2007 yang akan terbit. Pesan dan dapatkan di kios/agen terdekat, jangan sampai kehabisan.

PERHATIAN: Bagi Anda yang kesulitan mendapatkan database harian ClamAV (DAILY.CVD) terbaru dari situs resminya, silahkan download dari http://db.clamav.or.id/daily.cvd. Sebaiknya download-lah melalui download manager, karena beberapa browser tidak dapat secara otomatis men-download-nya, malah isinya yang ditampilkan.